Review

Review FIlm Three Billboards Outside Ebbing, Missouri

Tanpa banyak basa-basi, Mildred langsung menanyakan tentang papan iklan. Mulai dari harga sewa, legalitas, hingga kata-kata yang boleh atau tidak boleh dimuat dalam papan iklan. Setelah bersepakat, Mildred langsung membayar uang muka dan Welby menjanjikan pemasangan papan iklan selesai saat malam Paskah. Menjadi sebuah blog film independen tidaklah mudah di tengah besarnya bayang-bayang media entertainment yang sudah established sejak lama.

Namun, Jason ada di sana ketika ia membaca sepucuk surat dari Bill yang berisi saran agar Jason melepaskan kebencian dan belajar mencintai, sebagai satu-satunya cara untuk mewujudkan keinginan Jason menjadi seorang detektif. Jason lolos dari kebakaran bersama berkas kasus Angela yang telah dipegang, menderita luka bakar parah.

Ketiga billboards tersebut tidak hanya membuat polisi untuk menelaah kembali kasus anak Minfred, tetapi media dan warga kota pun kembali memusatkan perhatiannya terhadap kasus itu. Termasuk bekas suami Minfred yang kini berpacaran dengan gadis berumur 19 tahun, juga pembunuhnya itu sendiri. Mildred adalah seorang yang sangat kuat tekadnya, salah satu tokoh movie terkuat yang pernah aku tonton sejauh ini.

Thoughts On “Three Billboards Outside Ebbing, Missouri Review”

Film ini tak pernah takut untuk secara blak-blakan menampar penontonnya dengan kenyataan pahit bahwa hidup tidak serta merta isinya hitam-putih belaka, namun juga penuh dengan ambiguitas. Meskipun kental dengan elemen komedi,Three Billboardsdigarap McDonagh dengan penuh senstivitas terhadap subjek permasalahannya yang cenderung berat, tak pernah terasa eksploitatif atau menyinggung. Tak hanya sukses secara finansial,In Brugesmenjadi sebuahcult classicberkat dialog-dialognya yang cerdas serta humor-humor gelap yang mengundang gelak tawa ironis, sesuatu yang menjadi ciri khas karya McDonagh dari kariernya sebagai dramawan. Kesuksesan yang sama juga terulang dalam filmSeven Psychopaths; movie layar lebar sekaligus kolaborasi kedua dirinya bersama Colin Farrell. Film Three Billboards Outside Ebbing, Missouri mendapatkan $fifty four.513.740 di Amerika Utara dan $104.696.424 di negara lain.

Begitu juga saat Mildred mendengar kabar bahwa Willoughby bunuh diri, hal ini makin membuat ia dibenci oleh warga. Film ini menceritakan tentang Mildred Hayes, seorang ibu tunggal yang masih berduka atas pemerkosaan dan pembunuhan terhadap putrinya yang masih remaja bernama Angela.

Warga kota marah atas isi papan reklame tersebut, termasuk Sherif Bill Willoughby dan Opsir Jason Dixon . Rahasia terbuka bahwa Bill menderita kanker pankreas stadium akhir membuat warga kota tidak setuju. Mildred dan putranya yang tertekan, Robbie , dicemooh dan diancam, tetapi Mildred tetap teguh pada pendiriannya demi Robbie yang merasa kecewa. Meski berjuang sendirian dan mendapatkan perlawanan dari banyak pihak, ia tak gentar sedikitpun. Ia bersikeras mempertahankan papan iklan itu supaya masyarakat tahu bahwa polisi belum menangkap para pelaku pembunuhan.

Review FIlm Three Billboards Outside Ebbing, Missouri

Tetapi seperti yang sudah diungkapkan diatas, meski dengan ketiga billboards ini sudah menuntun Minfred menemukan pelaku pembunuhan anaknya, tetapi film ini justru menggantung tentang siapakah pembunuh anak Minfred itu sendiri. Sutradara Martin McDonagh hanya memberikan clue tentang siapakah pembunuh anak Minfred.

Tapi tidak lantas menjadi miserable ataupun karena banyak terdapat humor-humor kelam terkandung di dalam penceritaannya. Bukan hanya tokoh utama, penduduk film ini semuanya akan mengejutkan hati kita yang damai dengan perkataan dan perbuatan yang tanpa tedeng aling-aling, tanpa sensor. Kalian tahu, menggunakan tokoh cerita untuk menyampaikan candaan yang kasar, namun really mempunyai makna. Sutradara Martin McDonagh menyinggung isu-isu relevan yang tidak berani dibicarakan orang; tentang menyebar kebencian, tentang memandang rendah aparat, media, akan ada banyak momen yang bikin kita nyengir-ga-enak. Dan setelah itu kita bakal mikirin apa yang barus saja kita saksikan, dan kemudian kita tersadar bahwa yang barusan tadi adalah sindiran yang halus, yang dimainkan dengan cantik.

Tanpa cela ia memainkan seorang ibu yang rentan, sakit, dan berjuang mencari keadilan. Ia mampu memadukan kerapuhan, kegetiran, dan sifat jenaka dalam waktu bersamaan. Melalui sosok Willoughby, McDonagh nampaknya ingin membuktikan kredo klasik “jangan melihat orang dari tampilan luarnya semata.” Di tengah serangan kanker pankreasnya yang menjadi-jadi, Willoughby masih berupaya menangkap pelaku. Meski belum berhasil merealisasikannya, setidaknya ia sudah memberitahu Mildred tentang apa yang dilakukannya dan dirasakannya selama ini perihal tewasnya Angela.

Dinamika dalam movie ini seperti mengajarkan banyak hal. Seperti membuat kita mengangguk-angguk karena diingatkan bahwa semuanya tidak selinear yang kita duga, atau membuat kita malu karena berkali-kali keliru menebak alur filmnya. Mildred memang sedang menghadapi masalah yang cukup traumatik dan menyesakan. Anak gadis satu-satunya diperkosa ketika sudah sekarat dan meninggal.

Sementara pelakunya sendiri sudah 7 bulan tidak bisa ditemukan oleh kepolisian Ebbing. Melihat Billboard tidak terpakai di tempat kejadian anaknya, Mildred seperti mempunyai cara keluar dari masalah yang dia hadapi. Hal ini membuat warga mencemooh dan bahkan mengancam Mildred dan putranya, Robbie atas pemasangan reklame itu. Mildred sengaja melakukan ini agar kasus kematian putrinya segera dituntaskan oleh polisi. Pembuatan movie Three Billboards Outside Ebbing, Missouri diperkirakan menghabiskan dana hingga 15 juta dolar AS.

Review

Review FIlm Three Billboards Outside Ebbing, Missouri

Ternyata Bill sudah menyewakan billboards di luar kota itu untuk beberapa bulan ke depan lagi untuk Mildred seharga $5000. Harapannya, supaya penyelidikan tetap dilanjutkan meski ia sendiri sudah mati. Berperan sebagai Officer Jason Dixon, sosok polisi dengan sikap brutal dan rasis, Rockwell mampu membuat karakternya begitu mudah untuk dibenci untuk penonton. Di saat yang bersamaan, ketika karakter tersebut menemukan sebuah titik balik dalam kehidupannya dan mulai menyadari kesalahannya, Rockwell dengan mudah menyajikan karakternya sebagai sosok yang begitu humanis. Harrelson yang berperan sebagai Sheriff Bill Willoughby juga memberikan penampilan yang mengesankan.

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Check Also
Close
Back to top button